Akses Sisi Darat Bandar Udara (Bagian 15)

       

Moda Akses Bandara (bagian 9)

(2) Keretaapi - bagian 6 (terakhir) - kombinasi antara udara dan keretaapi

Ide yang relatif baru adalah dengan mengkombinasikan antara pelayanan udara dan keretaapi. Seringkali maskapai dan perusahaan keretaapi melakukan perjanjian atau aliansi dengan cross-investment seperti yang biasa dilakukan oleh berbagai maskapai bersama (membentuk aliansi). Contoh yang sudah berjalan agak lama adalah aliansi antara Swiss dan Swiss Railway. Pada tahun 1982, Lufthansa dan Deutsche Bundesbahn menginisiasi Lufthansa Airport Express antara Bandara Frankfurt dan Dusseldorf dengan pemberhentian di Bonn dan Cologne. Pelayanan tersebut dihentikan dan sejak tahun 1990 jalur baru dibuka antara Frankfurt Airport dan stasiun utama di Stuttgart. Penumpang pesawat Lufthansa dapat melakukan pemesanan kursi dan melakukan cek-in bagasi pada stasiun-stasiun keretaapi tertentu. Pelayanan ini bebas biaya dan penumpang dapat melakukan cek-in mulai dari 24 jam hingga 20 menit sebelum keberangkatan inter-city service. Para penumpang ini dapat menggunakan tarif khusus 'rail and fly'. 


   Gambar 1.Rail and  Fly Lufthansa

Meskipun demikian, Luthansa tetap mempertahankan 6 layanan menuju rute-rute tersebut untuk mempertahankan traffic. Contoh lainnya untuk code sharing antara keretaapi dan udara adalah antara Amsterdam - Antwerp, Paris - Brussels, Newark - Philadelphia, dan dari Paris menuju belasan kota lainnya di Perancis. 

Jelas sekali dengan adanya akses langsung keretaapi menuju bandara akan meningkatkan daya tarik kunjungan ke bandara dan di masa depan bandar udara akan bernilai lebih bila konektivitasnya baik. Bila suatu bandara tidak memiliki akses menuju ke jalur keretaapi, bandara tersebut akan dianggap minor pada sistem transportasi nasional.








__________
Referensi literatur :
1) Kazda,Antonin; Caves, Robert E. Airport Design and Operation. 2nd Edition. (Elsevier : 2007)



Comments

Popular Posts