Mengenal Bangunan Terminal Bandar Udara (bagian 24)

 

Sistem Pengangkutan Penumpang - People Movers (bagian 4)

Untuk mengangkut penumpang, kru pesawat, pegawai,dan pengunjung bandara antar bangunan dengan jarak yang jauh di bandara, misalnya antara gedung terminal penumpang (seperti di Gatwick, Kuala Lumpur dan Jakarta), antara terminal utama dan satelit (Atlanta), atau antara terminal penumpang dengan stasiun keretaapi (Birmingham) atau untuk menghubungkan dengan parkir mobil, penggunaan travelator akan menjadi kurang tepat karena kecepatannya yang rendah. Solusi yang paling umum adalah dengan menggunakan bis shuttle namun seiring dengan bertambahnya jumlah penumpang, diperlukan automasi shuttle berupa people mover kereta pada rel tunggal maupun paralel. 


Gambar 1.People Mover System di Bandara Harsfield Atlanta (Sumber:Kazda, Caves 2007)


Penggunaan kereta untuk people mover sudah digunakan secara umum di Amerika Serikat, seperti di Atlanta, Seattle, Miami, dan bandara-bandar lainnya. Di Eropa sendiri, penggunaan pertamanya adalah di Bandara Gatwick, London. Pertama-tama dibuat jalur antara stasiun menuju ke terminal satelit baru dan terminal utama, baru kemudian rute lain yang menghubungkan terminal utara dan selatan dibuat. People mover dengan penggunaan penumpang terbanyak sebanyak 100.000 pax/hari adalah di Bandara Harsfield, Atlanta yang menghubungkan 4 pier satelit paralel dengan bangunan terminal utama. People Mover berada di dalam terowongan sepanjang 1.600 m beserta sistem pengangkutan bagasi dan koridor.

Keandalan people mover tipe ini lebih tinggi dibandingkan eskalator maupun travelator dan juga rendah resiko gangguan karena faktor manusia (tidak menggunakan pengemudi, jadi tidak terpengaruh konflik dengan pekerja (jika ada)). Meskipun demikian, bila terjadi kegagalan sistem, akan mengakibatkan keterlambatan secara keseluruhan, yang tidak akan terjadi dalam penggunaan bis (karena bis akan dapat digantikan dengan mudah). Saat waktu sibuk, people mover akan beroperasi dengan jarak interval waktu dekat, sedangkan bila off-peak dimungkinkan untuk melakukan panggilan kereta menggunakan tombol seperti pada penggunaan lift. Ada beberapa tipe people mover yang menggunakan kereta rel listrik otomatis  seperti pabrikan milik Westinghouse Company atau menggunakan tali baja seperti pada lift seperti pada people mover buatan Otis Company.

Pada bandar udara - bandar udara besar, menyediakan transportasi darat untuk penumpang sama pentingnya dengan transportasi udara itu sendiri, karena terkadang transportasi darat dapat menyebabkan bottle neck  yang menmbatasi kapasitas bandara. Ini akan berhubungan dengan akses bandara yang akan dibahas pada bagian selanjutnya. 




__________
Referensi literatur :
1) Kazda,Antonin; Caves, Robert E. Airport Design and Operation. 2nd Edition. (Elsevier : 2007)

Comments

Popular Posts